Ibnu Al-Qoyyim Al-Jauziah
berkata, “Ketahuilah bahwa keringnya mata dari tangisan adalah karena kerasa
hati. Hati yg keras adalah hati yg paling jauh dari Alloh SWT.”
Beliau membagi hati tersebut
dalam tiga jenis, diantaranya :
·
QOLBUN MAYYIT (HATI YG MATI)
Qolbun Mayyit hati yg
kosong dari semua jenis kebaikan. Sebabnya karena syetan telah merampas hatinya
sebagai tempat tinggalnya, berkuasa penuh atasnya dan bebas berbuat apa saja di
dalamnya. Inilah hati orang-orang yg kafir kepada Alloh SWT.
·
QOLBUN MARIDH (HATI YG SAKIT)
Qolbun Maridh
adalah hati yg telah disinari cahaya keimanan. Namun cahayanya kurang terang,
sehingga adasebagian sisi hatinya yg masih gelap, dipenuhi oleh syahwat &
hawa nafsu. Karena itu, syetan masih leluasa keluar masuk ke dalam hati ini. Hati
yg sakit, selain tak akan merasakan lezatnya keta’atan kpd Alloh SWT juga
sering terjerumus kedalam kema’siatan dan dosa, baik besar maupun kecil. Hati yg
seperti ini masih bisa terobati, namun tak jarang ia tidak bisa lagi mengambil
manfaat dari obat yg diberikan kepadanya, kecuali sedikit saja. Apalagi jika
tidak pernah diobati, penyakitnya bisa bertambah parah, yg pada akhirnya bissa
berujung pada ‘kematian hati’.
·
QOLBUN SALIM (HATI YG SEHAT)
Qolbun salim
adalah hati yg dipenuhi oleh keimanan, telah hilang darinya badai-badai syahwat
dan kegelapan-kegelapan ma’siat. Cahaya keimanan itu terang benderang dI dalam
hatinya. Orang yg memiliki hati semacam ini akan selalu merasakan ni’matnya
beribadah (berdzikir, membaca Al-Quran, shalat malam, dll)
Diantara sedikit tanda orang yg
memiliki hati yg sehat adalah mereka yg Alloh SWT gambarkan dalam firman-Nya,
yg artinya : “Jika dibacakan ayat-ayat Alloh Yang Maha Pemurah kepada mereka,
mereka tersungkur dengan bersujud dan menangis (QS Maryam).
Waalohu a’lamu bissowaab…
Semoga dapat menjadi renungan bermanfaat pada bulan penuh berkah ini.
5 Romadhon 1436 H